Timeline 'Mas Pelayaran' di Sleman Aniaya Pacar Ojol Berujung Perusakan

5 months ago 20
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Seorang pria mengaku dari 'pelayaran', Takbirdha Tsalasiwi Wartyana, ditetapkan sebagai tersangka karena menganiaya seorang perempuan bernama Ayuningtyas (22) atau AML, yang merupakan kekasih driver Shopee Food. Penganiayaan bermula dari kekesalan tersangka Birdha karena pesanan datang terlambat.

Dilansir detikJogja, Senin (7/7/2025), penganiayaan itu kemudian menyulut aksi solidaritas sesama driver di DIY. Pada Jumat (4/7) malam, ratusan driver menggeruduk rumah Birdha, lalu ke Polresta Sleman, dan kemudian berakhir pecah kericuhan di Bantulan.

Kamis, 3 Juli 2025 Malam

Kasat Reskrim Polresta Sleman AKP Wahyu Agha Ari Septyan mengatakan peristiwa ini bermula saat Birdha memesan kopi Fore melalui Shopee Food, Kamis (3/7) malam. Kurir Shopee Food bernama Arzeto yang ditemani pacarnya, yakni Ayuningtyas, mengantar pesanan ke rumah Birdha.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun orderan tersebut terlambat sampai ke tangan Birdha. Selain karena driver tersebut mendapat dobel orderan, di sekitar lingkungan Birdha sedang ada acara Suran Mbah Demang.

Karena keterlambatan pesanan, Birdha merasa tidak terima dan terjadilah cekcok. Saat keributan, keluarga Birdha disebut sempat mencoba melerai.

"Terjadilah cekcok di rumah terlapor. Akhirnya dipisahin sama orang di sekitar rumahnya keluarga dari terlapor itu sendiri. (Keributan itu) Yang mengakibatkan driver ojek ini, yaitu pacarnya karena dia mengantar bersama pacarnya. Ada luka cakaran dan dia merasa dijambak," jelasnya.

Jumat, 4 Juli 2025 Dini Hari

Arzeto dan Ayuningtyas melaporkan kejadian ini ke Polresta Sleman pada Jumat (4/7), pukul 02.00 WIB. Birdha kemudian resmi berstatus terlapor atas dugaan tindak penganiayaan terhadap Ayuningtyas.

"Dari kejadian itu, dia laporkan di Polres Sleman pada tanggal 4 Juli dini hari, atau sekitar pukul 02.00," ujar Agha.

Jumat, 4 Juli 2025 Malam

Imbas kejadian tersebut, pada Jumat (4/7) malam, muncul aksi solidaritas sesama driver ojol. Massa driver kemudian mendatangi rumah Birdha di Bantulan, Godean.

Akan tetapi, saat didatangi, Birdha sedang tidak berada di rumah. Mengetahui rumahnya sedang didatangi oleh massa driver ojol, akhirnya Birdha mengamankan diri ke Polsek Godean. Dari Polsek Birdha langsung dibawa ke Polresta Sleman.

"Sesampainya di Polresta Sleman akhirnya dari Shopee Food sendiri langsung datang ke Polresta Sleman sekitar pukul 2 dini hari tadi. Di situ intinya meminta yang bersangkutan meminta maaf," ujarnya.

Sabtu, 5 Juli 2025 Dini Hari

Polisi meminta para driver Shopee Food di Polresta Sleman kembali ke rumah masing-masing. Sementara Birdha tetap berada di Polresta Sleman untuk menjalani pemeriksaan. Akan tetapi, Agha menerima informasi bahwa para driver itu tidak pulang dan justru kembali ke rumah Birdha.

Agha mengatakan, saat polisi mencegah massa melakukan tindakan anarkistis di sekitar rumah Birdha, mobil patroli Polsek Godean justru menjadi sasaran amuk massa.

Akibat peristiwa perusakan ini, polisi mengeluarkan Laporan Polisi Tipe A. Polisi mengusut kasus dugaan penganiayaan yang dialami oleh driver dan sang kekasih serta oknum driver yang perusakan mobil polisi.

Minggu, 6 Juli 2025

Polisi kemudian menetapkan tiga orang sebagai tersangka dalam kasus dugaan penganiayaan atas laporan dari Ayuningtyas. Ketiga tersangka adalah Birdha (25), RHW (32), dan RTW (58). Ketiganya kini telah ditahan di Polresta Sleman.

Selain itu, polisi menangkap dua pelaku perusakan mobil dinas kepolisian. Keduanya adalah pemuda berinisial BAP (18) dan MTA (18). Saat ini Satreskrim Polresta Sleman masih melakukan penyelidikan lanjutan untuk mengidentifikasi pelaku lainnya.

Baca selengkapnya di sini.

Lihat juga Video: Remaja di Jember Aniaya Ibu Kandungnya hingga Babak Belur

(rfs/idh)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article