Pramono Minta Gorong-gorong Segera Dibersihkan Usai Jl Rasuna Said Banjir

5 months ago 17
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyoroti banjir yang terjadi di ruas Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan. Dia meminta Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta membersihkan tali air hingga gorong-gorong.

"Kalau di jalan utama kemarin memang sempat terjadi di Rasuna Said, saya sudah meminta kepada Bu Kadis (SDA) dan Bina Marga untuk segera membersihkan tali air, gorong-gorong, selokan, dan sebagainya supaya tidak terulang lagi, terutama jalan protokol," kata Pramono di tanggul inspeksi Kali Ciliwung, Jakarta Selatan, Selasa (7/8/2025).

Pramono mengatakan, berdasarkan prediksi BMKG, cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi sepekan ke depan. Meski demikian, dia menyatakan Pemprov Jakarta siap menghadapi potensi banjir.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari BMKG diperkirakan sampai tanggal 13 (Juli) cuaca ekstrem ini terjadi, sehingga masih ada beberapa hari. Tetapi, sekali lagi, dalam kondisi apa pun, pemerintah Jakarta siap untuk mempersiapkan itu," ujarnya.

Dia menuturkan modifikasi cuaca untuk saat ini belum diperlukan. Sebab, curah hujan di Jakarta tidak terlalu tinggi.

"Jadi modifikasi cuaca sebenarnya belum terlalu perlu, karena apa? Curah hujan di Jakarta tidak terlalu tinggi. Yang (jadi) problem itu sekarang ini pasang surutnya air laut sama dari hulu," ucapnya.

Sebelumnya, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, banjir. Genangan air mengganggu perjalanan rute TransJakarta koridor 6.

TransJakarta melaporkan rute yang mengalami keterlambatan adalah rute 4D, 6A, 6H, 6M, dan L13E per Senin (7/7/2025) pukul 21.29 WIB. TransJakarta menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan bus.

"Koridor 6, Rute 4D, 6A, 6H, 6M dan L13E mengalami keterlambatan dikarenakan adanya genangan air di sekitar Setiabudi arah Galunggung. Mohon maaf atas ketidaknyamanannya," tulis TransJakarta dalam akun resmi X.

Simak juga Video 'Pramono Tak Mau Salahkan Bogor Soal Banjir Kiriman: Ini Given':

(dek/idn)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article