Polwan Bakomsus Perikanan Asal Kaltara Siap Kembangkan Sistem Bioflok

6 months ago 31
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Bintara Kompetensi Khusus (Bakomsus) Polri Ilmu Perikanan asal Kalimantan Utara (Kaltara) Serlinda Estanu menyampaikan komitmen mengembangkan sektor perikanan melalui sistem bioflok. Serlinda atau akrab disapa Linda, merupakan lulusan SMK Jurusan Perikanan Air Payau dan Laut.

"Di sekitar masyarakat banyak lahan kosong, mengapa tidak dimanfaatkan untuk budidaya perikanan dengan sistem bioflok. Saya ingin membuka peluang itu," ungkap Linda kepada wartawan, Senin (16/6/2025).

Sistem bioflok adalah metode budi daya ikan atau udang dengan mengandalkan bakteri baik (mikroorganisme) untuk mengolah limbah organik menjadi massa biologis. Limbah organik yang dimaksud adalah sisa pakan dan kotoran ikan. Setelah diolah, hasilnya bisa dimakan oleh ikan atau udang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan pendekatan sistem bioflok, Linda berharap masyarakat dapat melihat potensi pemanfaatan lahan tidak produktif untuk kegiatan budi daya ikan yang efisien dan ramah lingkungan. Kebetulan, lanjut perempuan 21 tahun itu, sektor perikanan di kampung halamannya sedang dalam tahap pengembangan.

Di sisi lain, Linda berterima kasih kepada Polri yang telah membuka rekrutmen bakomsus Ketahanan Pangan. Kebijakan ini, bagi Linda, adalah peluang besar untuk dirinya menerapkan ilmu, sekaligus berkontribusi langsung kepada masyarakat.

"Saya berterima kasih kepada Kapolri atas kesempatan ini. Semoga ke depannya ketahanan pangan di Indonesia semakin maju," ucapnya.

Linda lalu mengungkapkan harapannya setelah resmi menjadi anggota Polri. "Saya ingin mengaplikasikan apa yang saya pelajari di sini untuk masyarakat. Semoga saya bisa menjadi polisi yang berguna dan bisa membantu mengembangkan potensi yang ada di kampung saya," pungkasnya.

Diketahui, rekrutmen bakomsus Ketahanan Pangan dan MBG dilakukan oleh Bagian Penyediaan Personel Staf Sumber Daya Manusia (Bagdiapers SSDM) Polri sejak November 2024. Proses rekrutmen berlangsung sepanjang Desember 2025.

Polri menetapkan persyaratan pendaftar Bakomsus Pertanian, Peternakan, dan Perikanan mulai lulusan SMK, D3, D4, hingga sarjana. Lalu untuk Bakomsus Ahli Gizi dan Kesehatan Masyarakat syarat pendidikan D4 dan sarjana.

"Kami dari Bag Diapers cukup kaget juga untuk pendaftar bisa sampai ribuan, padahal kita sosialisasi hanya 10 hari dari tanggal 1 sampai 10 November kemarin. Dan pendaftaran juga hanya 7 hari," ungkap Kasubbag Penerimaan Bagdiapers Rodalpers SSDM Polri Kompol Adi Dharma di program detikSore, Kamis (5/12/2024).

Sebelumnya diberitakan, penerimaan anggota Polri jalur Bakomsus Pertanian, Perikanan, Peternakan, Ahli Gizi, dan Kesehatan Masyarakat merupakan salah satu strategi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam mempercepat tercapainya misi Swasembada Pangan dan terlaksananya program Makan Bergizi Gratis dengan optimal.

Swasembada Pangan merupakan salah satu Asta Cita dalam Pemerintahan Presiden Prabowo dan Wapres Gibran Rakabuming Raka. Pun program Makan Bergizi Gratis yang dicanangkan Presiden Prabowo dalam rangka memperbaiki kualitas kesehatan anak-anak Indonesia agar tumbuh SDM-SDM unggul yang siap mewujudkan Indonesia Emas 2045.


(aud/fca)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article