Polisi Telusuri Jejak Aktivitas di HP-Laptop Diplomat Kemlu Sebelum Tewas

4 months ago 21
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Penyebab kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu), pria ADP (39) yang tewas dengan kepala terlilit lakban di kos Menteng, Jakarta Pusat (Jakpus), masih diselidiki. Polisi akan mendalami aktivitas korban sebelum ditemukan tewas.

"Kan dia ditemukan sendirian, nanti dari forensik barangkali membuka HP bisa di-trace, ke mana, jam berapa, dia berhubungan dengan siapa," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto dikutip detikcom, Jumat (11/7/2025).

Karyoto mengatakan saat ini pihaknya tengah melakukan proses digital forensik terhadap alat elektronik korban. Prosesnya, kata Karyoto, ditargetkan rampung dalam sepekan mendatang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bukti-bukti yang ada perlu dipelajari oleh forensik ya, baik CCTV kemudian hasil autopsi dan juga termasuk digital. Digital itu dari laptop dan lain-lain. Mungkin seminggu lagi selesai, nanti ada kesimpulan," jelasnya.

Jasad ADP ditemukan oleh penjaga kos pada Selasa (8/7) pukul 08.30 WIB. Saat ditemukan kepala korban dalam kondisi terlilit lakban.

Kondisi Kosan Korban

Polisi mengungkap tempat kos dari diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemlu) inisial ADP (39) menggunakan sistem smart door lock. Lalu, apa ada jejak orang lain di lokasi penemuan jasad korban?

Tempat kos ADP berada di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Polisi mengungkap kode smart lock door dari kosan ADP hanya diketahui oleh korban.

"Dari sampai dengan keterangan si pemilik kos itu ya hanya satu (kode smart door lock diketahui ADP seorang)," kata Kapolsek Menteng Kompol Rezha Rahandi saat dihubungi, Rabu (9/7/202 5).

Rezha mengungkap petugas sempat mencongkel jendela kos korban saat pertama kali melakukan evakuasi terhadap korban.

"Karena itu sudah sepengetahuan pemilik kos dan istri korban untuk mengetahui korban di dalam itu gimana keadaannya. Makanya meminta izin untuk dibuka paksa," jelas Rezha.

Rezha menambahkan, sistem smart door lock yang ada di kos korban membuat kecil kemungkinan orang lain bisa leluasa menyelinap ke kamar kos diplomat muda Kemlu tersebut.

"Kosan tersebut itu pakai akses masuk di pager. Jadi tidak sembarangan orang lain masuk," kata Rezha.

(wnv/maa)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article