Objek Diduga Bangkai Kapal KMP Tunu Pratama Terekam Kamera di Kedalaman 49 M

4 months ago 20
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Setelah 3 hari melakukan pencarian dan penggambaran bawah laut menggunakan KRI Pulau Fanildo, tim akhirnya berhasil menangkap citra objek yang diduga bangkai KMP Tunu Pratama Jaya. Objek diduga kapal tersebut terekam kamera pada kedalaman 49 meter.

Titik lokasi temuan tersebut berada di 1,3 sampai 1,5 nautical mile dari titik tenggelam ke arah selatan. Lokasi itu berjarak hanya sekitar 30 meter dari lokasi tanam kabel bawah laut PLN yang menjadi saluran suplai energi utama ke Bali.

Komandan Gugus Tempur Laut (Danguspurla) Koarmada II Laksma TNI Endra Hartono mengatakan, tim bawah laut telah menurunkan kamera untuk merekam gambar kapal. Namun kamera hanya bertahan hingga kedalaman 35 meter lantaran arus yang deras dan tidak memungkinkan untuk terus mengoperasikan alat deteksi bawah laut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kameranya hanyut karena arus deras sehingga kamera tidak bisa terdeteksi. Tapi sebelum hanyut, kami masih bisa melihat objek yang ada di bawah air," kata Endra, dilansir detikJatim, Kamis (10/7/2025).

Berdasarkan hasil dokumentasi yang didapat oleh kamera, objek diduga KMP Tunu Pratama Jaya terlihat samar. Endra menjelaskan pencarian bangkai kapal akan dimaksimalkan dalam pencarian berikutnya dengan turunnya KRI Spica. KRI tersebut saat ini sudah berada di Selat Bali dan siap membantu pencarian bangkai kapal.

"Nanti akan langsung memindai bawah air sehingga kami harapkan nantinya sudah akan lebih memperjelas dan memperkuat objek yang ada di bawah laut," tambahnya.

Simak selengkapnya di sini.

Simak Video 'KMP Tunu Pratama Dikendalikan Nakhoda Pengganti Sebelum Tenggelam':

(yld/idh)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article