Kelas Bhabinkamtibmas Bripka Riri Bangkitkan Semangat Anak Dayak

Hulu Sungai Tengah -

Bripka Riri Herlianto tak ingin anak-anak di Desa Haruyan Dayak, Pegunungan Meratus, Kalimantan Selatan (Kalsel), putus sekolah. Bagi sang Bhabinkamtibmas, anak-anak harus mencapai cita-cita yang diinginkan untuk memajukan desanya.

Untuk memotivasi anak-anak agar tak putus sekolah, Bripka Riri membuat Kelas Bhabinkamtibmas. Tantangan medan dan jarak tempuh, tak mematahkan semangat Riri mengajarkan anak-anak.

"Dari segi keterbatasan bukan halangan untuk meraih cita-citanya, saya mengharapkan anak-anak jadi orang sukses, untuk berguna dan membanggakan keluarganya, bahkan membanggakan warga masyarakat di pedalaman," kata Bripka Riri dalam wawancara kandidat Hoegeng Awards 2025.

Bripka Riri merupakan 3 besar kandidat Hoegeng Awards 2025 kategori Polisi Tapal Batas dan Pedalaman. detikcom datang ke lokasi untuk melihat lebih dekat kegiatan yang dilakukan Bripka Riri di desa binaannya itu.

Bripka Riri menuturkan, bahwa pada awal bertugas di Desa Haruyan Dayak, dia melihat anak-anak yang tidak bisa melanjutkan SMP karena keterbatasan akses. Anak-anak akhirnya ada yang mengambil paket hingga ikut orang tua berkebun.

"Untuk melanjutkan ke sekolah yang jenjangnya lebih tinggi, masuk ke SMP itu sangat jauh. Artinya, untuk anak-anak Dayak di pedalaman ini jangan sampai putus sekolah," ujar Riri.

Ketika Riri membuat Kelas Bhabinkamtibmas ini, anak-anak dan masyarakat desa sempat merasa aneh. Sebab, sebelumnya belum ada kegiatan serupa. Di kelas ini, Riri akan mengajarkan anak-anak agar termotivasi untuk melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi demi mengejar cita-cita.

"Dulu sebelum kita ada, anak-anak kalau setelah sekolah itu mau ngikut orang tua bekerja sebagai petani, berkebun, dengan adanya kehadiran kita menjadi pola pikir mereka berubah, walaupun tetap berkebun, tapi ada cita-citanya yang ingin diraih yang lain," sebut dia.

Kondisi Desa Haruyan Dayak, kata Riri, masih belum teraliri listrik dan jaringan internet. Dia berharap akses listrik bisa terealisasi untuk wilayah setempat.

"Untuk listrik belum ada, untuk jaringan internal juga tidak ada. Untuk mempercepat kegiatan ini, saya merasakan kami memerlukan akses jalan yang bagus, walaupun hanya sebatas semen atau paving, artinya mempercepat jalan ke sekolah itu lebih cepat," imbuhnya.

Kapolres Hulu Sungai Tengah AKBP Jupri JHP Tampubolon mengapresiasi upaya Bripka Riri dalam mengajarkan anak-anak di Desa Haruyan Dayak. Jupri mengatakan pihaknya akan berupaya untuk menyampaikan aspirasi desa kepada pemerintah setempat.

"Satu desa di Hulu Sungai Tengah adalah daerah yang agak terisolir, agak susah dijangkau baik itu dari kendaraan roda empat atau roda dua. Untuk mencapai ke tempat itu sangat butuh perjuangan, sehingga dalam desa tersebut dengan kekurangan fasilitas pendidikan, dengan inovasi yang dilaksanakan seorang Bhabinkamtibmas dalam hal ini Bripka Riri untuk membuka kelas Bhabinkamtibmas untuk anak-anak untuk mengikuti pendidikan, terhadap kelas ini bisa berkembang ke depannya. Sehingga anak-anak bisa lebih baik lagi dalam bidang pendidikan," kata AKBP Jupri.

Kepala Desa Haruyan Dayak, Suhadi Anang, mengatakan Kelas Bhabinkamtibmas yang digagas Bripka Riri sangat berdampak bagi anak-anak. Menurutnya, anak-anak kini lebih termotivasi untuk bersekolah.

"Kemudian orang tuanya juga lebih mulai memahami tentang perlunya pendidikan, perlunya pembangunan sumber daya manusia. Karena selama ini, kami di Haruyan Dayak ini, untuk hal pendidikan masih perlu lebih didukung. Sekali lagi kami apresiasi, sangat bermanfaat untuk masa depan para muda mudi Dayak berikutnya," kata Suhadi.

(lir/knv)