Isrel Vs Iran Memanas, Anggota DPR Dorong Evakuasi WNI Terdampak Perang

Jakarta -

Anggota Komisi I DPR RI, Oleh Soleh, meminta pemerintah Indonesia mengambil langkah aktif dan tegas menyikapi eskalasi konflik bersenjata Iran vs Israel. Oleh Soleh meminta pemerintah RI bersama negara-negara Islam lain mendesak Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menghentikan perang di Timur Tengah.

"Perang ini bukan hanya tragedi kemanusiaan di kawasan Timur Tengah, tetapi juga ancaman nyata terhadap perdamaian dan stabilitas global. Jika tidak segera dihentikan, situasi ini bisa menjadi pemicu perang dunia ketiga," kata Oleh kepada wartawan, Senin (23/6/2025).

Oleh Soleh mendorong Indonesia menggaungkan diplomasi perdamaian internasional di berbagai forum global, termasuk Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) dan PBB. Hal ini diharapkan bisa memicu adanya gencatan senjata dan dialog damai antara pihak-pihak yang bertikai.

"Kita tidak boleh diam. Indonesia harus mengambil peran kepemimpinan moral dan politik, bersama negara-negara Islam lainnya, untuk menyerukan penghentian perang dan perlindungan terhadap warga sipil," katanya.

Legislator PKB ini juga meminta semua pihak di dalam negeri menjaga persatuan dan tidak terprovokasi oleh sentimen yang bisa merusak harmoni sosial. Ia menegaskan suara kolektif dari masyarakat internasional sangat diperlukan untuk menghentikan konflik yang terus membesar.

"Kita semua berharap perang ini segera berakhir, dan dunia tidak lagi dibayangi ancaman perang global," papar Oleh Soleh.

"Keselamatan WNI harus menjadi prioritas. Evakuasi menjadi hal yang harus dilakukan. Semua warga Indonesia harus dievakuasi, sehingga aman dari dampak perang yang semakin memanas," imbuhnya.

(dwr/gbr)