Eks Sekjen Kemnaker Irit Bicara Usai Diperiksa KPK Kasus Korupsi Kepengurusan TKA

6 months ago 28
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

KPK telah memeriksa Heri Sudarmanto selaku mantan Sekjen Kemnaker dan mantan Direktur PPTKA Kemnaker terkait kasus korupsi kepengurusan TKA di Kemnaker. Usai diperiksa, Heri irit bicara.

Pantauan detikcom di gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (11/6/2025), Heri selesai diperiksa sekitar pukul 17.11 WIB. Mengenakan kemeja putih dan bermasker, Heri langsung berjalan meninggalkan gedung KPK.

"Ya cuma dikit kok (pertanyaan). Nggak ada (lebih dari 10 pertanyaan)," kata Heri setelah diperiksa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Heri enggan menjawab soal materi pemeriksaan hari ini. Dia terus berjalan meninggalkan gedung KPK.

Seperti diketahui, Heri Sudarmanto memenuhi panggilan KPK hari ini. Heri dipanggil dengan kapasitas sebagai saksi.

"Hari ini Rabu (11/6), KPK menjadwalkan pemeriksaan terhadap saksi dugaan TPK terkait pengurusan rencana penggunaan tenaga kerja asing (TKA) di Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker)," kata Jubir KPK Budi Prasetyo dalam keterangannya, Rabu (11/6).

"HS mantan Sekjen Kemenaker, mantan Direktur PPTKA Kemenaker (sebelum tahun 2017)," ucapnya.

Selain itu, KPK memanggil sejumlah saksi lain, yaitu:

- Pengantar Kerja Ahli Utama di Ditjen Binapenta dan PKK Kementerian Ketenagakerjaan tahun 2021 - 2025, Ruslan Irianto Simbolon
- Pensiunan Kontraktor CV Sumber Roll A Door, M. Andi
- Karyawan PT Samyang Indonesia, Agus Mulyana

Kasus dugaan korupsi di Kemnaker yang diusut KPK ini berkaitan dengan pemerasan dalam pengurusan penggunaan tenaga kerja asing. Semula KPK mengungkap kasus ini terjadi selama periode 2019-2023 dengan bukti uang yang terkumpul dari praktik itu mencapai Rp 53 miliar.

Total ada delapan orang yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini. KPK menduga oknum pejabat di Kemnaker memeras para calon tenaga kerja asing yang akan bekerja di Indonesia.

Pemerasan yang terjadi di Kemnaker dalam kasus ini telah terjadi sejak 2019. Uang yang terkumpul dari praktik itu mencapai Rp 53 miliar.

Simak juga Video 'Pengunjung Sidang Hasto Bantah Jadi Penyusup, Buat Laporan ke Polisi':

(ial/fca)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article