5 months ago
37
Jakarta -
Polisi menjelaskan detik-detik kejadian maling motor melepaskan tembakan di parkiran mal kawasan Cileungsi, Bogor, Jawa Barat. Pria tersebut diketahui bernama J yang merupakan residivis.
"Itu residivis, jadi ceritanya jam 13.00 WIB itu ada koordinator sekuriti mal melaporkan bawa korban ke Polsek. Motornya dicuri di Bekasi, tapi motor itu ditemukan di parkiran mal," kata Kapolsek Cileungsi Kompol Edison, Senin (23/6/2025).
Pihak kepolisian kemudian mengecek ke lokasi dan melakukan penyelidikan. Hingga diketahui bahwa motor tersebut ternyata benar milik korban yang melapor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bahwa si pelaku masuk ke situ (parkiran mal) sekitar jam 08.00 WIB dengan dua motor, termasuk salah satunya motor korban," ungkapnya.
Edison kemudian memberikan instruksi kepada sekuriti apabila pelaku terlihat, jangan diamankan dahulu. Sebab, Edison telah menduga pelaku memiliki senjata.
"Nanti kalau ada pergerakan informasi ke kita, kita standby. Akhirnya Magrib menjelang Isya ini ada, kita ke lokasi," terangnya.
Namun saat itu sekuriti mal diduga tidak menjalankan instruksi awal dari polisi sehingga pelaku menyadarinya dan terjadi kejar-kejaran di lokasi.
Pihak kepolisian kemudian masuk dan melakukan pencegatan. Namun salah satu pelaku berhasil melarikan diri sambil meletuskan tembakan.
"Begitu saya masuk cegat di apartemen, dia loncat sambil buang tembakan. Memang dia bawa senjata, dia loncat. Karena ngeluarin tembakan banyak orang, dia lewat kebun di sebelah tanah kosong itu," bebernya.
Sebelumnya, sebuah video pengejaran maling motor di parkiran mal kawasan Cileungsi, Bogor, Jawa Barat, viral di media sosial. Terlihat pelaku dikejar oleh pihak sekuriti mal dan sejumlah orang.
Dalam video yang dilihat, keramaian terjadi di area parkiran. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (22/6) malam. Pelaku disebut bisa ditangkap.
Dikonfirmasi, Kapolsek Cileungsi Kompol Edison mengatakan terdapat dua pelaku dalam kejadian itu. Satu pelaku yang bertugas sebagai joki ditangkap.
Sementara satu pelaku membawa senjata api (senpi) melarikan diri setelah melepaskan tembakan. Pelaku yang kabur berperan sebagai eksekutor.
"Dua pelaku diduga terlibat dalam insiden ini, dengan satu orang berhasil diamankan dan satu lainnya melarikan diri setelah menodongkan senjata api dan melepaskan tembakan ke udara," kata Edison.
(rdh/eva)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
