Apa Itu Hari Asyura? Ini Penjelasan, Waktu, dan Tradisi di Indonesia

5 months ago 19
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Hari Asyura merupakan salah satu hari penting dalam kalender Hijriah dan memiliki keistimewaan tersendiri bagi umat Islam. Hari ini jatuh pada tanggal 10 bulan Muharam dan sering diperingati dengan berbagai amalan ibadah serta tradisi keagamaan.

Namun, apa sebenarnya makna Hari Asyura dan bagaimana umat Islam memperingatinya?

Pengertian Hari Asyura

Secara bahasa, "asyura" berarti sepuluh. Mengutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI VI Daring), kata asyura berasal dari bahasa Arab 'āsyurā' (عَاشُوْرَاءُ) yang berarti "hari kesepuluh dari bulan Muharam", turunan dari kata 'asyara (عَشَرَ) yang berarti "sepuluh". Asyura merujuk pada hari ke-10 di bulan Muharam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Makna dan Latar Belakang

Dalam ajaran Islam, Asyura dipandang sebagai hari penuh keutamaan. Umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak amal saleh, termasuk berpuasa sunah Asyura. Hari ini juga diyakini sebagai hari di mana Allah memberikan pertolongan dan karunia kepada para Nabi.

Menurut Syaikh Abdul Qadir al-Jilani dalam kitab Al-Ghunyah, seperti dikutip dari situs Ditjen Bimas Islam Kemenag RI, Allah memberikan keistimewaan kepada sepuluh Nabi pada 10 Muharam. Di antaranya: Allah menerima tobat Nabi Adam, menyelamatkan Nabi Nuh dan Musa, mengangkat Nabi Idris dan Isa ke langit, serta menyembuhkan Nabi Ayyub. Hari ini menjadi simbol keselamatan, ampunan, dan kemuliaan dari Allah.

Kapan Hari Asyura 2025?

Pada tahun 2025, tanggal 10 Muharam 1447 Hijriah jatuh pada hari Minggu, 6 Juli. Penanggalan ini berdasarkan Kalender Hijriah Indonesia yang dikeluarkan oleh Ditjen Bimas Islam Kemenag RI serta Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) yang digunakan oleh Muhammadiyah.

Tradisi Hari Asyura di Indonesia

Selain berpuasa, masyarakat Indonesia juga memperingati Hari Asyura dengan berbagai tradisi. Salah satu yang paling umum adalah memberikan santunan kepada anak yatim, yang dikenal sebagai Lebaran Anak Yatim atau Idul Yatama. Di beberapa daerah seperti Aceh dan Sumatera Barat, masyarakat memasak bubur Asyura secara gotong royong sebagai simbol persatuan dan syukur.

(wia/imk)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article